Menghadapi Stres pada Lansia: Tips Psikolog untuk Meredakan Emosi Negatif
Stres merupakan bagian tak terhindarkan
dari kehidupan manusia, namun, bagi para lansia, tekanan tersebut sering kali
memiliki dampak yang lebih besar dan kompleks. Dalam menghadapi tantangan
psikologis yang dihadapi oleh orang lanjut usia (lansia), penting untuk
memahami emosi mereka dengan mendalam dan memberikan dukungan yang sesuai
dengan kondisi mereka. Psikolog klinis Tara de Thouars memberikan wawasan
berharga tentang bagaimana kita dapat menghadapi lansia yang sedang stres
dengan bijak dan penuh pengertian.
Stres pada Lansia
Proses penuaan membawa berbagai perubahan
fisik, emosional, dan sosial yang dapat menyebabkan stres pada lansia. Menurut
Tara, stres ini adalah hal yang wajar mengingat adanya perubahan yang
signifikan dalam kesehatan, kemandirian, dan hubungan interpersonal yang mereka
alami. Merasa tidak lagi memiliki kendali penuh atas kehidupan mereka, serta
menghadapi kematian dan kehilangan orang-orang terdekat, menjadi beban
psikologis yang sering kali menekan bagi mereka.
Mengenali Emosi Dominan Lansia
Setiap lansia merespons stres dengan cara
yang berbeda. Tara menekankan pentingnya untuk mengenali dan memahami emosi
dominan yang dirasakan oleh lansia, termasuk cemas, sedih, atau marah. Setiap
jenis emosi memerlukan pendekatan yang berbeda untuk membantu lansia mengelola
perasaan mereka dengan lebih baik dan mengurangi tingkat stres yang mereka
alami.
·
Lansia yang Cemas: Orang tua yang merasa
cemas sering kali membutuhkan rasa aman dan kepastian dari lingkungan
sekitarnya. Memberikan dukungan emosional dan jaminan bahwa mereka tidak
sendirian dalam menghadapi tantangan hidup mereka dapat membantu meredakan
kecemasan mereka. Kata-kata penyemangat dan kehadiran fisik yang memberi mereka
rasa nyaman dan terlindungi bisa menjadi obat yang ampuh bagi lansia yang
sedang cemas.
·
Lansia yang Sedih: Emosi sedih sering kali
mengarah pada perasaan putus asa dan tidak berarti. Lansia yang merasa tidak
lagi berguna atau tidak mampu melakukan hal-hal yang mereka sukai membutuhkan
dorongan dan pengakuan atas prestasi mereka. Mengangkat mereka dan memberikan
penghargaan akan keberhasilan dan kehebatan yang mereka capai selama hidup
mereka dapat membantu meningkatkan rasa harga diri dan memotivasi mereka untuk
tetap aktif dan positif.
·
Lansia yang Marah: Rasa ketidakadilan
sering kali menjadi pemicu utama kemarahan pada lansia. Mereka mungkin merasa
tidak adil atas perubahan-perubahan yang terjadi dalam kehidupan mereka, serta
merasa tidak dihargai oleh lingkungan sekitar. Membantu mereka untuk menerima
kondisi mereka saat ini dan menyediakan ruang untuk ekspresi emosi mereka
secara sehat dapat membantu mengurangi tingkat stres dan meningkatkan kualitas
hidup mereka.
Mengelola Emosi dengan Tidak 'Baper'
sebagai Kunci
Salah satu strategi yang penting dalam
menghadapi emosi negatif lansia adalah tidak terlalu sensitif atau 'baper'.
Tara menegaskan bahwa reaksi yang terlalu emosional hanya akan memperburuk
situasi dan menambah stres bagi kedua belah pihak. Mengakui bahwa lansia
mungkin kesulitan mengelola emosinya dengan baik dan memberikan dukungan tanpa
terlalu terbawa emosi adalah langkah yang bijaksana. Dengan memahami bahwa
orang tua kita sedang menghadapi kesulitan dalam mengelola perasaan mereka,
kita dapat menjaga diri sendiri agar tidak mudah tersinggung atau terlalu
terpengaruh oleh respons mereka.
Kesimpulan
Dalam menghadapi stres dan tantangan yang
dihadapi oleh lansia, kesabaran, pengertian, dan dukungan adalah kunci utama.
Dengan memahami emosi mereka dengan baik dan memberikan dukungan yang tepat,
kita dapat membantu meningkatkan kualitas hidup lansia dan memperkuat kesehatan
emosional mereka. Sementara kita tidak dapat menghindari stres sepenuhnya, kita
dapat belajar bagaimana mengelolanya dengan bijaksana dan menjaga kesejahteraan
emosional kita serta orang-orang yang kita cintai. Dengan pendekatan yang penuh
kasih dan pengertian, kita dapat membentuk lingkungan yang aman dan nyaman bagi
lansia dalam menghadapi perjalanan menuju penuaan dengan lebih baik.
Belum ada Komentar untuk "Menghadapi Stres pada Lansia: Tips Psikolog untuk Meredakan Emosi Negatif"
Posting Komentar